kabarnu(29/7)- Ketua Tanfidziyah PCNU Kebumen Dr H Imam Satibi MPdI meminta IAINU Kebumen berpikir besar. Hal ini terungkap dalam acara Forum Group Discussion (FGD) Rencana Strategis (Renstra) IAINU Kebumen 2024-2029. Acara digelar di Trio Azana Hotel Kebumen, IAINU, Senin (29/7).
"FGD Renstra ini forum strategik. Saya minta IAINU harus mampu berpikir besar, berpikir membantu NU dan masyarakat luas dengan pemikiran-pemikiran besar dalam rangka membangun peradaban", ungkap Dr Imam dalam sambutannya.
"Kebumen termasuk wilayah Jawa Tengah selatan. Ada beberapa stigma kurang baik. Di antaranya soal kemiskinan, dan IAINU harus berani out of the box mengubahnya dengan upaya-upaya akademiknya", imbuhnya.
Hadir dalam acara penting ini Dr H Imam Satibi MPdI Ketua Tanfidziyah PCNU Kebumen, H Tauhid Alamsyah MSy Ketua Pelaksana YPPNU, Dr H Ma'ruf Widodo MPdI Kasubag TU Kantor Kemenag Kebumen, Kasi Bimas Islam H Salim Wazdy MPd. Hadir pula undangan mitra dari Bappeda Kebumen, Pengadilan Agama Kebumen, Dinas Pendidikan dan Olahraga Kebumen, BNI Cabang Kebumen, BSI Cabang Gombong, BKK Kebumen, dan Lembaga Bantuan Hukum (LBH). Hadir pula undangan para mitra dan pengguna lulusan dari kalangan sekolah dan madrasah di Kebumen.
Hadir juga kalangan internal IAINU Kebumen. Pemaparan materi Renstra disampaikan Rektor IAINU Kebumen Dr Benny Kurniawan MPdI. Sementara itu para mitra dan pengguna lulusan memberikan tanggapan dan masukan positif terhadap materi Renstra. Diantaranya terkait perlunya model kurikulum yang adaptif pada transformasi pendidikan, persoalan kemiskinan, dan ketersambungan hasil riset akademik dengan kebutuhan riil masyarakat. Sementara itu H Muhiban SAg MPdI Kepala MTsN 1 Model Kebumen yang juga alumnus IAINU Kebumen berharap lulusan punya kepribadian yang selamat dan menyelamatkan, mahir teknologi, kompetensi keagamaan yang bagus dan siap tampil di tengah masyarakat, dan tanggap terhadap persoalan sosial di sekitarnya.
Tanggapan mitra dan pengguna lulusan langsung direspons. Usai pembahasan materi Renstra dilanjutkan rakor penyempurnaan Renstra. Seluruh rangkaian acara berlangsung lancar. (*)