kabarnu(23/5)- Dalam Webinar
Nasional Fakultas Tarbiyah IAINU Kebumen, Dr Sulis Rokhmawanto MSi
mengungkapkan, bahwa di tengah pandemi covid19 terjadi sesuatu yang baru yang
berbeda dengan kebiasaan dan tradisi masyarakat kita.
“Sebelum adanya pandemi,
kondisi kehidupan tradisi masyarakat relatif berlangsung kondusif. Kemudian
saat awal covid19 datang, masyarakat pun masih relatif tenang dan menganggap
itu penyakit orang kota saja, Kemudian
masyarakat mulai sadar setelah covid menimpa sejumlah orang di desa.”, ungkap
Sulis.
“Adanya covid19 terjadi
polarisasi dalam masyarakat antara yang sadar dan patuh, ada yang sadar tapi
tidak-patuh, ngeyel. Ini terjadi juga
terhadap sejumlah keputusan pemerintah dan lembaga keagamaan”, imbuhnya.
Kesadaran
masyarakat,menurut Sulis, tumbuh seiring upaya ‘tekanan’ yang dilakukan. Muncul
negoisasi jalan tengah, semacam ‘fikih
baru’, ada pola-pola baru yang muncul kemudian. Beribadah jamaah jalan terus dengan menggunakan standar protokol
kesehatan, meskipun hal ini juga menimbulkan persoalan baru di antara mereka
sendiri, antara yang pro perubahan dengan yang tidak.
Dalam paparannya, Sulis
mengakui bahwa media sosial sangat berpengaruh dalam proses perubahan tradisi,
baik yang pro maupun tidak. Menanggapi respons Rubi Ismayanto dari Kalimantan Barat
terkait dengan dunia pendidikan, Sulis menyebut dunia pendidikan kampus
utamanya perlunya upaya adaptasi sesegera mungkin.
“Kita perlu
mengedepankan adanya upaya adaptif”, tandas Sulis saat closing statement.
Selain Dr Sulis Rokhmawanto,
hadir juga sebagai narasumber Dr Syahbudi MAg dosen IAIN Pontianak dan Dr Tedi
Kholiludin MSi dosen Unwahas Semarang. Acara Seminar Nasional dibuka Dekan
Fakultas Tarbiyah Benny Kurniawan MPdI, dengan moderator Agus Salim Chamidi
MPdI dosen IAINU Kebumen. Acara yang berlangsung Jumat (22/3) diikuti 400 orang
lebih, baik dari kalangan umum, dosen, dan mahasiswa, baik
di wilayah Pulau Jawa maupun luar Jawa. Acara diselenggarakan melalui aplikasi Zoom dan juga live streaming melalui akun facebook
Fakultas Tarbiyah IAINU Kebumen. Acara
bergizi ini berlangsung santai gayeng. (*)