Ticker

6/recent/ticker-posts

Kaligending, Kisah Kyai Makmur Tejasari dan Masjid Ke-100




KabarNU(14/12)* Di Desa Kaligending Karangsambung Kebumen, terdapat sebuah masjid yang memiliki sejarah khusus. Masjid Al Falah, namanya. Masjid ini terletak di Dusun Kalikudu Kaligending, sekitar dua kilometer dari jalan raya Karangsambung ke arah timur.

Yang menarik adalah bahwa masjid ini memiliki sejarah khusus dengan KH R Makmur Tejasari Kalijirek Kebumen. Masjid ini merupakan masjid 'trukah' bangunan beliau yang keseratus.  Ini tentu sangat luar biasa kiprah dan perjalanan sang kyai. Ternyata salah satu jasa beliau adalah melakukan trukah bangunan masjid-masjid di berbagai tempat, termasuk di Kalikudu ini.




Menurut KH Nurkholis Umar bin KH Umar bin KH Alimurja, Masjid Al Falah merupakan trukah KH R Makmur Tejasari.

"Bahkan nama jalan di sini diberi nama Jalan KH R Makmur. Ini untuk mengenang jasa beliau", jelas KH Nurkholis (66tahun).

"Adapun tanahnya waqaf Eyang Simpen istri Kyai Alimurja. Eyang Simpen sendiri merupakan putri dari Mbah Dipawirya bin Mbah Kertaguna bin Mbah Rakin Kedungwaru bin Mbah Patrajaya Kedungwaru yang masih memiliki garis geneologis dengan Ki Ageng Kajoran", jelasnya lagi.


Nama Jalan KH R Makmur Kalijirek di Kalikudu Kaligending


Meskipun masjid ini berada di pelosok, namun masjid ini menjadi bukti sejarah kiprah KH R Makmur Tejasari Kebumen. Rupanya diam-diam sosok kyai ini melakukan kiprah yang luar biasa, dan layak sekali menjadi tauladan umat. KH R Makmur Tejasari memiliki nama panjang KH R Muhammad Abdul Kaafi Makmur. Beliau adalah putra dari Syekh Abdul Manan Kemangguan, cucu dari Syekh Marwan Ali Menawi Banjursari. 

(knu.02)